Memberi Tidak Akan Membuat Berkekurangan

Sebuah Ilustrasi
"Pak Tua Dengan Seekor Kerbaunya"

(Masale, 21 Agustus 2017).

Ada seorang yang kaya raya yang memiliki 19 ekor kerbau belang yang harga seekornya bisa puluhan atau pun ratusan juta. Ia mempunyai 3 orang anak. Mendekati ajalnya, dia pun membagikan warisan kepada ketiga anaknya dengan pesan: 1/2 dari harta miliknya diwariskan kepada anak pertama, 1/4 untuk anaknya yang kedua dan 1/5 untuk anaknya yang ketiga.

Setelah ia meninggal, ketiga anak itu membagi kerbau sesuai pesan ayah mereka. Tapi ternyata mereka menemukan keganjilan karena masing-masing mereka akan mendapat bagian yang tidak utuh. Tidak ada satu pun dari mereka yang mau mengalah, masing-masing berusaha untuk mendapat bagian yang utuh.

Terdengarlah kabar pertengkaran mereka ke telinga pak tua yang dikenal sangat bijaksana di kampung itu. Pak tua itu mengerti bahwa tidak ada di antara mereka yang mau mengalah. Semuanya mau mendapat bagian dari kerbau yang utuh. Karena itu, pak tua mendatangi rumah mereka dengan membawa seekor kerbau belang yang merupakan milik satu-satunya. Pak tua itu dengan ikhlas memberi kerbaunya supaya masing-masing mendapatkan bagian yang utuh. Dengan tambahan seekor kerbau, jumlahnya menjadi 20 ekor kerbau.

Anak-anak itu pun setuju untuk memulai pembagian sesuai pesan ayah mereka.
Anak pertama mendapat 1/2 dari 20 ekor kerbau, sehingga yang didapatkan adalah 10 ekor.
Anak kedua mendapat 1/4 dari 20 ekor kerbau, sehingga yang didapatkan adalah 5 ekor.
Anak ketiga mendapat 1/5 dari 20 ekor kerbau, sehingga yang didapatkan adalah 4 ekor.

Demikianlah mereka mendapat bagian yang utuh.
Namun yang aneh, ternyata masih tersisa satu ekor kerbau setelah mereka menjumlahkan bagian dari warisan mereka, yakni : 10 + 5 + 4 = 19 ekor. Akhirnya mereka berterima kasih kepada pak tua yang dengan kebijaksanaannya mengikhlaskan seekor kerbaunya untuk menyelesaikan pertengkaran yang terjadi di antara mereka; dan mereka pun mengembalikan kerbau itu, karena ternyata mereka mendapatkan jumlah yang utuh.

Makna Ilustrasi:

"Dengan memberi, anda tidak kehilangan apa yang menjadi milik anda. Justru anda akan menerima kembali bahkan lebih dari apa yang sudah anda berikan; yakni anda akan mendapat penghargaan dalam pandangan Allah dan manusia".