Sebuah Refleksi Pribadi.
Sekedar Perenungan Sebelum Tidur.
(Masale, hari ke-324 tanggal 18 November 2018 - Pdt. Joni Delima).
Bacaan Kontemplasi : Yohanes 15:1-8.
Selamat malam dan salam sejahtera bagimu.
Sahabatku...
Apakah sesungguhnya yang anda harapkan dalam kehidupan anda?.
Tidakkah setiap kita mengharapkan agar hidup yang kita jalani adalah hidup dalam ketenangan, kedamaian, penuh sukacita dan kebahagiaan?.
Tidakkah kita berharap agar hidup kita adalah hidup dalam kelimpahan berkat dan kasih karunia Allah?.
Dan saya yakin bahwa, hanya orang yang tidak berpikir waras saja atau hanya orang gila saja yang tidak akan pernah tahu apa yang disebut dengan hidup yang diberkati.
Saya yakin, anda sepakat dengan saya dalam hal ini, bahwa hanya orang yang sudah kehilangan harapan dan akal sehat saja yang tidak akan memiliki semangat atau gairah hidup tentang masa depan yang lebih baik; sehingga mereka berpikir bahwa kematian adalah jalan yang terbaik untuk keluar dari segala masalah.
Ya...saya yakin anda setuju dengan saya bahwa hanya mereka yang sudah kacau pikirannya saja yang selalu menilai hidup ini susah dan tidak ada baiknya, bukan?.
Sahabatku...
Saya hanya mau mengatakan hal ini kepada anda, bahwa:
Hanya dalam keterkaitan, atau kebergantungan atau penyatuan hidup dengan Tuhan sajalah, maka segala harapan untuk menikmati kehidupan yang lebih baik itu dapat menjadi sebuah kenyataan. Dan karena itu, gambaran tentang pokok anggur dan ranting-rantingnya serta sang pengusaha (pemilik) dari kebun anggur itu sendiri, sangat tepat untuk melihat bahwa hidup ini sangat berarti. Memang anda dan saya hanyalah sebuah ranting yang tertancap atau keluar dari pokok anggur. Tetapi ingatlah bahwa ranting ini tertancap atau keluar dari pokok anggur unggulan atau pilihan yang disemai dan ditanam oleh Sang Pengusaha atau Sang Pemilik kebun anggur yang sangat ahli atau sangat profesional.
Ya...memang benar bahwa anda dan saya hanyalah ranting yang kecil dan bisa jadi hal ini di mata dunia tidak memiliki arti sama sekali. Tetapi adalah sebuah kebanggaan bahwa yang kecil ini keluar dari pokok anggur unggulan, yakni Yesus dan Sang Pengusahanya adalah Allah sendiri. Karena itu, sekecil apapun anda menilai diri anda ataukah orang lain menilai diri anda, tetaplah berbesar hati bahwa ternyata anda yang hanyalah ranting yang kecil itu tetap ada dalam perawatan dan penangan Sang Pemilik Kebun Anggur yang sangat lihai dan telaten menjaga dan merawat kebun anggurnya; sehingga di tangan Allah, yang kecil ini dapat menghasilkan buah yang banyak dan dengan kualitas yang terbaik.
Jadi, jika anda merindukan kehidupan anda menghasilkan buah yang banyak; atau tepatnya, hidup anda diberkati dengan kelimpahan anugerahNya, maka tidak ada jalan lain selain jalan ini: "Taklukkan hidup anda di bawah otoritas Tuhan, percayakan diri anda sepenuhnya kepada Yesus dan hidupi diri anda dengan membaca serta melakukan FirmanNya". Ingatlah bahwa di luar Tuhan, anda tidak dapat berbuat apa-apa, tetapi hidup di dalam Tuhan atau hidup menyatu dengan Tuhan, anda akan mengalami banyak perkara besar dan ajaib.
Inilah sabda Yesus buat anda dan saya:
"Jikalau kamu tinggal di dalam AKU dan firmanKU tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah BapaKU dipermuliakan, yaitu jikalau kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-muridKU (Yoh. 15:7-8)".
Selamat beristirahat.
Tuhan Yesus memberkatimu.
Sekedar Perenungan Sebelum Tidur.
(Masale, hari ke-324 tanggal 18 November 2018 - Pdt. Joni Delima).
Bacaan Kontemplasi : Yohanes 15:1-8.
Selamat malam dan salam sejahtera bagimu.
Sahabatku...
Apakah sesungguhnya yang anda harapkan dalam kehidupan anda?.
Tidakkah setiap kita mengharapkan agar hidup yang kita jalani adalah hidup dalam ketenangan, kedamaian, penuh sukacita dan kebahagiaan?.
Tidakkah kita berharap agar hidup kita adalah hidup dalam kelimpahan berkat dan kasih karunia Allah?.
Dan saya yakin bahwa, hanya orang yang tidak berpikir waras saja atau hanya orang gila saja yang tidak akan pernah tahu apa yang disebut dengan hidup yang diberkati.
Saya yakin, anda sepakat dengan saya dalam hal ini, bahwa hanya orang yang sudah kehilangan harapan dan akal sehat saja yang tidak akan memiliki semangat atau gairah hidup tentang masa depan yang lebih baik; sehingga mereka berpikir bahwa kematian adalah jalan yang terbaik untuk keluar dari segala masalah.
Ya...saya yakin anda setuju dengan saya bahwa hanya mereka yang sudah kacau pikirannya saja yang selalu menilai hidup ini susah dan tidak ada baiknya, bukan?.
Sahabatku...
Saya hanya mau mengatakan hal ini kepada anda, bahwa:
Hanya dalam keterkaitan, atau kebergantungan atau penyatuan hidup dengan Tuhan sajalah, maka segala harapan untuk menikmati kehidupan yang lebih baik itu dapat menjadi sebuah kenyataan. Dan karena itu, gambaran tentang pokok anggur dan ranting-rantingnya serta sang pengusaha (pemilik) dari kebun anggur itu sendiri, sangat tepat untuk melihat bahwa hidup ini sangat berarti. Memang anda dan saya hanyalah sebuah ranting yang tertancap atau keluar dari pokok anggur. Tetapi ingatlah bahwa ranting ini tertancap atau keluar dari pokok anggur unggulan atau pilihan yang disemai dan ditanam oleh Sang Pengusaha atau Sang Pemilik kebun anggur yang sangat ahli atau sangat profesional.
Ya...memang benar bahwa anda dan saya hanyalah ranting yang kecil dan bisa jadi hal ini di mata dunia tidak memiliki arti sama sekali. Tetapi adalah sebuah kebanggaan bahwa yang kecil ini keluar dari pokok anggur unggulan, yakni Yesus dan Sang Pengusahanya adalah Allah sendiri. Karena itu, sekecil apapun anda menilai diri anda ataukah orang lain menilai diri anda, tetaplah berbesar hati bahwa ternyata anda yang hanyalah ranting yang kecil itu tetap ada dalam perawatan dan penangan Sang Pemilik Kebun Anggur yang sangat lihai dan telaten menjaga dan merawat kebun anggurnya; sehingga di tangan Allah, yang kecil ini dapat menghasilkan buah yang banyak dan dengan kualitas yang terbaik.
Jadi, jika anda merindukan kehidupan anda menghasilkan buah yang banyak; atau tepatnya, hidup anda diberkati dengan kelimpahan anugerahNya, maka tidak ada jalan lain selain jalan ini: "Taklukkan hidup anda di bawah otoritas Tuhan, percayakan diri anda sepenuhnya kepada Yesus dan hidupi diri anda dengan membaca serta melakukan FirmanNya". Ingatlah bahwa di luar Tuhan, anda tidak dapat berbuat apa-apa, tetapi hidup di dalam Tuhan atau hidup menyatu dengan Tuhan, anda akan mengalami banyak perkara besar dan ajaib.
Inilah sabda Yesus buat anda dan saya:
"Jikalau kamu tinggal di dalam AKU dan firmanKU tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah BapaKU dipermuliakan, yaitu jikalau kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-muridKU (Yoh. 15:7-8)".
Selamat beristirahat.
Tuhan Yesus memberkatimu.
No comments:
Post a Comment